Aset
irigasi juga meliputi aset kelembagaan dan sumberdaya manusia yang tidak hanya
terdapat pada pihak pemerintah saja tetapi juga pada tingkat petani pemakai air
irigasi itu sendiri. Dengan demikian, pengambilan keputusan tentang
pengembangan kelembagaan dan sumberdaya manusia suatu sistem irigasi bukan
hanya menjadi wewenang pemerintah saja akan tetapi juga bisa diambil oleh
kelembagaan yang ada pada tingkat petani itu sendiri. Hal ini berarti bahwa
informasi tentang aset kelembagaan dan sumberdaya manusia dalam sistem
pengelolaan aset irigasi ini juga bisa dimanfaatkan oleh lembaga pengelola
irigasi pada tingkat petani seperti Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
Daerah Irigasi Bilang Rea Kec. Kindang |
Seperti
telah disinggung diatas bahwa secara garis besarnya aset irigasi tersebut dapat
dikelompokkan kedalam tiga kelompok besar sebagai berikut:
1. Aset fisik, yang meliputi seluruh
infrastruktur fisik irigasi mulai dari bangunan pengambil di sungai atau sumber
air sampai pada jaringan yang mengantarkan air ke petak sawah;
Daerah Irigasi Maesa Kec. Gantarang |
2. Sumberdaya manusia, dalam hal ini sumberdaya
manusia sebagai aset irigasi dibatasi hanya pada orang-orang yang terlibat
dalam pengelolaan irigasi (baik pada tingkat pemerintah maupun dari tingkat petani)
dan penggunaan air irigasi.
3.
Kelembagaan, yang terdiri dari kelembagaan pemerintah dan kelembagaan petani
yang terkait dengan pengelolaan irigasi.
Daerah Irigasi Batu Eja Kec. Rilau Ale |
Keberlanjutan
suatu sistem irigasi sangat ditentukan oleh keberlanjutan fungsi ketiga jenis
aset tersebut diatas sehingga pengelolaan dan pengembangan aset-aset tersebut
harus menjadi fokus perhatian serta perlu direncanakan dengan baik dengan
menggunakan informasi yang akurat dan reliable. Rencana strategis pengelolaan
aset irigasi dengan demikian akan harus meliputi rencana pengelolaan dan
pengembangan ketiga jenis aset tersebut diatas. Sejak tahun 2002 atau memasuki
otonomi Daerah, Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kabupaten Bulukumba
telah mengupayakan pelaksanaan Pengelolaan Aset Irigasi dengan segala kelebihan
dan kekurangannya.
Referensi :
Skripsi koe : Pelaksanaan Sistem Informasi Pengelolaan Aset Irigasi (SIPAI) Pada Dinas Pengelolaan
Sumber Daya Air Kab. Bulukumba, Agustus 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar